10 Orang Terjatuh dari Perahu di Situ Cileunca, Pangalengan, Bandung, Kantor SAR Bandung Terjunkan Tim Rescue

 

Bandung, 28 Agustus 2024- Sekitar pukul 08.00 WIB Kantor SAR Bandung menerima informasi dari BCC (Basarnas Command Center) bahwa terdapat laporan terkait musibah yang terjadi di Situ Cileunca, Pangalengan Kab Bandung. Pelapor menjelaskan bahwa pada tanggal 28 Agustus 2024 telah terjadi Kecelakaan Kapal Perahu Wisata Wara-Wiri Terbalik di Situ Cileunca; POB 9 org wisatawan dan 1 motoris; tanpa alat apung dan keselamatan; jarak dari tepian danau +/- 50 meter; 2 org berhasil menyelamatkan diri ke sisi danau, 5 org panik dan akan tenggelam; 3 org termasuk motoris bertahan pada potongan perahu dan benda apung di sekitar perahu. Menerima informasi tersebut, Tim Operator komunikasi langsung melaksanakan koordinasi dan validasi informasi ke Polsek Pangalengan. Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung, Moch Adip S.E untuk memberangkatkan satu tim rescue dari Tim Siaga SAR Khusus PON Cabang Dayung di Situ Datar (Tim Alpha) sekitar pukul 08.07 WIB. Selanjutnya Kantor SAR Bandung mengirimkan satu tim rescue kedua (Tim Bravo) dengan tim keposkoan untuk melaksanakan operasi SAR menyusul tim aju dari Siaga SAR Khusus PON Cabang Dayung di Situ Datar. 

Diatas merupakan skenario Latihan SAR Satuan di atas permukaan air yang telah dilaksanakan oleh Kantor SAR Bandung selama 2 hari sejak Rabu (28/08) hingga Kamis (29/08) yang dilaksanakan di Situ Cileunca, Pangalengan, Kab. Bandung. Tim Alpha berhasil melaksanakan penanganan terhadap 2 korban yang berhasil menyelamatkan diri ke pinggir danau, sedang 8 lainnya dilakukan pencarian dan evakuasi oleh Tim Bravo dan juga Tim Alpha setelah selesai melakukan penanganan terhadap 2 korban yang mampu menyelamatkan diri. Adapun upaya pencarian dilakukan dengan penyisirnan menggunakan LCR, Penggunaan Aqua Eye/Underwater search device, UAV Thermal Drone dan teknik teknik pertolongan di permukaan air. Di skenariokan 2 korban selamat dengan menyelamatkan diri, 7 berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat pada hari pertama pencarian dan 1 korban dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia pada hari kedua pencarian yaitu pada Kamis (29/08). 

Kegiatan dilanjutkan dengan dibriefing dan apel penutupan kegiatan Latihan SAR Satuan di Permukaan Air